Selasa, 30 April 2024

Sumuk, Kandang Wira Dipasang 2 Kipas Angin

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Kandang Wira sesaat setelah tiba di KBS. Foto: Bidin/Dok. suarasurabaya.net

Kemarau panjang berdampak suhu udara panas ternyata juga dirasakan satwa koleksi KBS. Dan untuk menghalau sumuk, kandang Wira, koleksi harimau terbaru Kebun Binatang Surabaya, dipasang dua kipas angin.

Kipas angin tidak diarahkan langsung ke Wira tetapi ditembakkan ke dinding untuk mengurangi suhu panas dinding akibat kemarau, terutama di siang hari.

“Kipas angin kami pasang untuk mengurangi suhu panas di dinding kandang. Pada kemarau seperti ini suhu udara dikandang juga mengalami perubahan, lebih panas. Kami coba redam dengan kipas angin yang diarahkan ke dinding,” terang Aschta Boestani Tajudin Plt Direktur Utama PDTS KBS.

Wira yang berasal dari Taman Safari Bogor tentunya harus melakukan adaptasi ketika mulai memasuki kandang barunya di KBS. Cuaca Surabaya yang berbeda dengan Bogor yang lebih dingin mengharuskan keeper memantau kondsi Wira secara terus menerus.

Pada dua minggu pertama kedatangan Wira di KBS, kata Sita sapaan Aschta Boestani Tajudin, kondisi Wira memang harus beradaptasi dengan lingkungan, termasuk cuaca panas Kota Surabaya.

Meski hingga Jumat (16/10/2015) ini kondisinya cukup sehat, pemasangan kipas angin dikandang Wira diharapkan memberikan kesejukan agar kondisi kesehatan Harimau Sumatera tersebut tidak terganggu.

“Oleh karena itu pemasangan dua kipas angin itu juga tidak langsung kita arahkan ke Wira. Kita arahkan kipas angin itu ke dinding kandang Wira. Sampai hari ini kondisinya sehat. Kita tunggu rekomendasi dokter pengawasnya, kalau emang cukup sehat maka segera kami keluarkan di kandang,” tukas Sita saat dihubungi suarasurabaya.net.

Sekadar catatan, dengan kedatangan Wira, koleksi Harimau PDTS KBS yang awalnya 9 ekor menjadi 10 ekor. Dengan rincian 4 ekor penjantan dan 6 ekor betina.(tok/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 30 April 2024
28o
Kurs