Sabtu, 20 April 2024

Sembilan Warga Meninggal dalam Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Massa membakar ruko dan bangunan di Wamena Papua. Foto: Antara

Sembilan warga dilaporkan meninggal dalam kerusuhan yang dipicu merebaknya isu penculikan anak di Sinakma, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.

Selain menewaskan sembilan warga sipil, insiden tersebut juga mengakibatkan enam warga terluka dan sejumlah rumah dan kios dibakar massa.

Kombes Benny Adi Prabowo Kabid Humas Polda Papua pada Kamis (23/2/2023) malam mengatakan, dari laporan yang diterima insiden itu berawal sekitar pukul 12.30 WIT. Saat itu mobil penjual kelontong dihentikan warga di Sinakma karena diduga akan melakukan penculikan anak.

Mendapat laporan tersebut, anggota yang dipimpin Kapolres Jayawijaya langsung ke TKP dan berupaya untuk menyelesaikan kasus tersebut dengan membawa terduga pelaku ke polres.

“Namun tiba-tiba ada yang berteriak dan menyerang anggota sehingga meminta penguatan dari Wamena,” kata Benny, seperti dikutip Antara.

Dia menjelaskan tidak beberapa lama kemudian datang personel baik dari TNI dan anggota Brimob, namun massa makin anarkis dengan melakukan pembakaran di sekitar TKP sehingga terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan.

Akibatnya dari sembilan korban yang meninggal dilaporkan, tujuh di antaranya kehilangan nyawa akibat luka tembak.

“Massa brutal dengan menyerang warga dengan berbagai senjata tajam dan senjata tradisional serta melempar baru hingga menyebabkan beberapa di antaranya terluka, ” jelas Benny.

Ditambahkan, ada sejumlah kios dan rumah warga yang dibakar, namun pastinya berapa hingga kini belum ada laporan lengkap.

“Saat ini anggota masih bersiaga dengan melakukan patroli guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Benny.(ant/dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
26o
Kurs