Selasa, 23 April 2024

Inovasi Jamu untuk Generasi yang Lebih Beragam

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Stephen Walla CEO Jamu IBOE dalam forum Ideacloud 2020, Sabtu (14/3/2020). Foto: Denza suarasurabaya.net

Stephen Walla CEO Jamu IBOE sekaligus pemilik Resto Ria dan Resto Nine menceritakan proses pergeseran inovasi yang terus dialami Jamu Iboe, Sabtu (14/3/2020), di forum Ideacloud 2020. Jamu Iboe adalah perusahaan jamu tradisional yang sudah berdiri sejak 1910 silam.

Didirikan oleh Tan Swan Nio nenek buyutnya, Stephen Walla sekarang menjadi generasi keempat pemilik usaha jamu ini yang menghadapi berbagai tantangan. Salah satu tantangan terberat industri jamu adalah melawan persepsi, bahwa jamu adalah minuman tradisional, kuno, rasanya pahit dan tidak enak serta tidak praktis.

Demi menjawab tantangan persepsi ini, Stephen pun rela bersusah payah melakukan regenerasi di semua lini. Baik dalam hal produk, peminum jamu, penjual jamu, dan tempat meminum jamu. Dia mengembangkan persepsi baru, bahwa jamu adalah bagian dari natural drink yang menjadi bagian dari natural life.

“Maka kemasan jamu IBOE diubah sedemikian rupa, dan menjadikan minuman jamu sebagai minuman lifestyle yang kekinian,” kata Stephen.

Dari industri jamu, Stephen telah mengangkat Jamu IBOE ke industri Food and Beverage yang lebih luas. Bahkan, dia juga memasukkan Jamu IBOE ke retail moderen, warung, hotel, restoran, bahkan ke cafe-cafe dan menu katering.

Dia juga masukkan Jamu IBOE ke platform digital, e-commerce maupun aplikasi order digital seperti grabfood dan gofood. Hasilnya, pertumbuhan penjualan secara online dalam kurun waktu 2018-2019 mencapai lebih dari 200 persen.

“Tanpa bermaksud memanfaatkan situasi, saya bersyukur saat ini pemerintah turut mengedukasi masyarakat tentang khasiat dan manfaat jamu yang memang sudah dipercaya turun temurun sejak zaman kerajaan. Kunci inovasi yang membawa keberhasilan Jamu IBOE. Terutama adalah memanfaatkan kesempatan dengan sangat baik,” ungkapnya.

Bagi Stephen, selalu ada masalah yang muncul dalam setiap perusahaan, tapi bagaimana pengusaha bisa mencari celah dari setiap masalah itu.

Sekedar diketahui, pemaparan Stephen Walla ini salah satu rangkaian forum diskusi Ideacloud 2020 di Voza Premium Office Jalan HR Muhammad Surabaya. Acara ini menggandeng banyak pembicara. Ada lebih dari 60 pembicara, yang akan menyampaikan inspirasi selama tiga hari festival bisnis yang berlangsung sampai besok.

Festival bisnis yang digelar Tancorp Abadi Nusantara ini bertujuan meningkatkan kreativitas dan inovasi anak muda di Jawa Timur, dalam hal enterpreneur atau kewirausahaan. (den/ang)

 

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 23 April 2024
32o
Kurs