Senin, 29 April 2024

Komunitas Pecinta Kereta Ikut Membantu Mengamankan Stasiun Secara Sukarela di Masa Mudik

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Komunitas Rail Fans bersama anggota pramuka dan Flight Attendance saat membantu posko mudik di Stasiun Gubeng Surabaya, Kamis (28/4/2022) Foto: Retha Yuniar suarasurabaya.net

Selama melayani pemudik pada masa angkutan lebaran 2022, PT KAI Daop 8 Surabaya mendapat dukungan dari tiga komunitas pecinta kereta api.

Ketiga komunitas tersebut yaitu Komunitas Sahabat Kereta, Sipuong dan Malang Raya yang sudah mendapat izin dari Humas KAI Daop 8 untuk ikut aktif terlibat dalam membantu petugas di lima stasiun selama masa angkutan lebaran.

Kumpulan remaja pecinta kereta api ini akan membantu petugas dalam memberikan informasi kereta dan mengingatkan penumpang untuk menjaga protokol kesehatan.

“Kami aktif membantu di Stasiun Gubeng, Pasar Turi dan Sidoarjo sejak tanggal 22 April sampai 8 Mei. Tapi selama Hari Raya Idulfitri kami libur selama dua hari,” kata Bintang Muslim Pratama Koordinator Posko Komunitas Sahabat Kereta pada suarasurabaya.net di Stasiun Surabaya Gubeng, Kamis (28/4/2022).

Posko Komunitas Sahabat Kereta sudah berdiri sejak 2016 dan memiliki 400-an anggota.

Bintang menyebut, anggota Komunitas Sahabat Kereta yang terpilih untuk membantu di posko-posko stasiun telah melalui serangkaian seleksi.

“Khusus untuk petugas posko di stasiun selama arus mudik ini awalnya kita buka pendaftaran secara online. Kami menawarkan bagi teman-teman yang berminat dan bersedia shifting,” terangnya.

Salah satu relawan Sahabat Kereta di Stasiun Gubeng Surabaya, Kamis (28/4/2022) Foto : Retha Yuniar suarasurabaya.net

Bintang juga menyebut, dalam formulir online pendaftar juga harus menyertakan tanda tangan online dari orang tua sebagai bentuk persetujuan.

“Kami memang sudah suka kereta api. Sewaktu diizinkan oleh pihak Humas KAI untuk ikut terlibat kami senang sekali,” ungkapnya.

Komunitas Sahabat Kereta bertugas memberikan informasi kereta pada para penumpang dan membantu penumpang menuju gerbong kereta tujuan.

“Ada kebanggaan tersendiri saat bisa ikut terlibat aktif dan berkontribusi di dalam stasiun,” ungkap Bintang yang selalu merasa senang saat berada di stasiun.

Selama membantu di stasiun, anggota komunitas ini juga diam-diam mengamati dan menghafalkan unit kereta dan jenis-jenisnya.

Bintang juga sempat menerangkan tentang simbol di sudut gerbong kereta yang mengandung informasi terkait beban tonase sebuah gerbong, batas kecepatan yang diperbolehkan dan jenis sistem roda nya.

“Kalo simbol D maksimal kecepatan 90 kilometer per jam, kalo E maksimal 100, dan kalo F maksimal 120 kilometer per jam,” terangnya.

Bintang dan kawan-kawan Sahabat Kereta juga mengucapkan selamat mudik dan berlebaran untuk seluruh masyarakat yang merayakan.(tha/dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
26o
Kurs